Sahabat. Kata itu pasti sudah tidak asing bagi kalian. Menurut kalian, apa sih sahabat itu?
Mungkin... orang yang selalu ada ketika kita membutuhkan seseorang.
Mungkin... orang yang menerima kita apa adanya.
Mungkin... orang yang ada di samping kalian saat ini.
Menurutku, sahabat itu...
Adalah orang yang juga bersedia didengarkan, bukan hanya mendengarkan.
Adalah orang yang tidak hanya mau menghapus air mataku, tapi juga mengizinkanku menghapus air matanya.
Adalah orang yang bukan hanya mengerti, tapi bisa aku mengerti.
Adalah orang yang peduli padaku dan aku pedulikan.
Adalah orang yang membantuku menyayangi diriku sendiri.
Adalah orang yang selalu ada, sekalipun jauh.
Adalah orang yang bisa diajak berjuang bersama.
Adalah orang yang mendukungku dan mau aku dukung.
Adalah orang yang kuizinkan melihat diriku dan membiarkanku melihat diri mereka apa adanya.
Adalah orang yang mengatakan kejujuran, meskipun akan membuatku kecewa.
Adalah orang yang membiarkanku merasa sakit karena sesuatu yangn baik.
Adalah orang yang melindungiku dan bersedia aku lindungi.
Adalah orang yang berubah bersamaku dan saling menerima perubahan itu.
Adalah orang yang menghargai waktu yang tepat untuk bercerita.
Adalah orang-orang yang kumiliki saat ini.
Untukku mereka adalah orang-orang paling berharga yang pernah aku temui dalam hidupku. Bukan hal yang mudah untuk menemukan mereka di antara sekian banyak orang yang berlalu lalang dari hidupku. Tapi, begitu aku bertemu mereka, aku tahu merekalah orangnya.
Aku berpendapat untuk diriku sendiri, bahwa aku adalah orang yang rumit dan sulit untuk dicintai. Aku takut menunjukkan kepada dunia siapa aku yang sebenarnya karena aku terlalu takut ditinggalkan, dan terluka. Tapi, bersama mereka segalanya menjadi begitu sederhana. Aku bisa merasa nyaman hanya dengan menjadi diriku. Aku tidak perlu memasang dinding pembatas yang bertahun-tahun aku bangun karena mereka membuatku percaya bahwa mereka tidak akan pergi.
Aku menyayangi mereka. Dan aku tahu mereka pun begitu.
Dulu, membiarkan seseorang tinggal terlalu lama di hidupku adalah hal yang membebani secara emosional. Kenapa? Karena aku takut mereka akhirnya melihatku dan pergi. Aku tahu, mungkin aku telah banyak menyakiti orang yang (mungkin) berharap aku membiarkan mereka tinggal lebih lama. Tapi aku tidak bisa. Aku sudah pernah ditinggalkan dan aku tidak mau hal itu terulang lagi.
Menjadi diriku yang saat ini adalah suatu keajaiban untukku. Aku yang tidak sepengecut dulu. Aku yang mulai bisa menunjukkan kepada orang-orang di sekitarku bahwa aku ada. Aku yang menghargai dan mencintai diriku sendiri.
Semua itu berkat adanya mereka. Mereka yang mengajariku tentang cinta, sakit hati, pertengkaran, menerima kembali dan arti persahabatan yang sebenarnya.
Bagiku, mendapatkan banyak sahabat adalah hal yang mudah, yang sulit adalah menemukan seorang sahabat yang bisa aku percaya.
Sahabat-sahabat yang kumiliki sekarang bukanlah orang yang yang sempurna. Mereka tidak memenuhi semua kriteria sahabat yang baik. Mereka cenderung menyebalkan kadang-kadang. Tapi aku bersyukur mereka ada di hidupku. Sampai kapanpun, mereka adalah orang-orang yang paling berjasa untuk membentuk aku yang sekarang.
Thank so much, guys... I love you ♥
Nah, itu ceritaku. Bagaimana dengan kalian? Sudahkah kalian menemukan orang itu? Silakan share cerita kalian denganku (^-^)
Pinky ♥
No comments:
Post a Comment
What do you think about my blog? Please, tell me...